Jumat, 29 Januari 2016

Akik Noni Belanda








Ini adalah AKIK NONI BELANDA, betul… kami mengisahkan sosok wanita eks kolonial Belanda di waktu doeloe. Umumnya kisah noni Belanda selalu dihubungkan dengan hal-hal yang mistis. Pada kenyataanya, memang demikian adanya.

Membahas tentang noni Belanda ,  Kami punya kisah yang aneh namun nyata.  Begini ceritanya,…..Kami adalah pekerja media cetak, dan saat menjelang DEADLINE ( kebetulan malam jum’at) di kantor kami yang ternyata bangunan tua itu sering dihinggapi kejadian-kejadian yang janggal.  Misalnya, sering tercium bunga mawar yang menyengat, padahal tidak ada tanaman mawar disitu. Dan sering terlihat sosok transparan wanita bergaun merah.
.
Ketika, rekan jurnalis kontributor daerah bermalam di kantor, mereka juga melihat hal yang serupa. Mungkin karena terlalu lelah, Doni (  rekan salah satu jurnalis daerah) langsung saja tertidur dengan lelap.  Sampai pagi kira-kira pukul 07.00 WIB, teman-teman sekerja juga tidak ada yang membangunkannya. Padahal dia harus pulang kedaerah asalnya Lumajang.  Anehnya. setelah aku lihat (maaf..celananya basah) dia malu-malu menutupinya dengan alasan terhempas hujan semalam.

Selidik punya selidik, dia mengaku kalau semalam ia telah telah “ tidur” dengan wanita penunggu kantor ini. “ Habis..mau gimana lagi fren. Dia cantik, wajahnya kayak orang Belanda”, ujar Doni sambil menghisap rokok kereteknya. Dia mengikuti perempuan Belanda berbaju merah terawang itu memasuki satu ruangan kantor yang memang dijadikan gudang penyimpan koran kadaluwarsa

“Perempuan itu merebahkan diri di sebelahku. Dia meraih tubuhku,…..terus ( maaf sensor)”, cerita Doni lagi padaku. Menurutnya, peristiwa ini yang layaknya kejadian yang sebenarnya itu berakir ketika celanaku mendadak basah,, hahaha..”, kelakarnya.

“Istigfar Don, mandi sana…entar keburu gak kebagian jatah koran”, ujar ku padanya. Memang antara percaya dan tidak hal ghaib itu ada. Maka ber’doalah sebelum tidur. Agar tidak diganggu jin,  arwah gentayangan dan sebagainya. (lk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar