Adanya
temuan “ akik Christoper Columbus” menginspirasi kita
menjelajah bumi Allah mengagungkan
ciptaanNya. Tapi yang jadi pertanyaan kita…benarkah,
Christopher Columbus diklaim sebagai orang pertama yang mengarungi jalur
Atlantik lalu menemukan benua Amerika mari kita telusuri…
Tentu
saja tidak perlu diragukan lagi yang pertama kali datang menemukan benua
Amerika adalah nenek moyang asli bangsa Amerika. Mereka mungkin menyeberang ke
Amerika melalui Rusia dan Alaska sekitar 12.000 tahun yang lalu. Diskusi
penemuan benua Amerika oleh orang-orang Eropa, Afrika, atau Asia, sebenarnya
adalah penghinaan terhadap sejarah masyarakat asli benua tersebut. Keberanian
dan sejarah mereka sangat tidak dihargai dan tidak dinilai apabila teori
Columbus sebagai penemu benua Amerika adalah fakta yang hakiki.
Columbus
hidup di zaman dimana orang-orang berasumsi bahwa bumi ini datar. Padahal sejak
lama Aristoteles dan Pythagoras mengeluarkan sebuah teori bahwa bumi itu
berputar. Demikian juga di masa kejayaan Islam (750-1100-an M) ilmuwan-ilmuwan
Islam meyakini bumi itu bulat.
Data-data
historis di atas adalah bukti shahih yang menunjukkan ekspedisi kaum muslimin
dilakukan sebelum keberhasilan Columbus menginjakkan kakinya ke benua Amerika
di tahun 1492, bahkan mungkin Columbus sendiri mengetahui bahwa dirinya
bukanlah orang yang pertama melakukan hal itu.
Columbus berlayar dari Spanyol di tahun yang
sama dengan runtuhnya dinasti Islam terakhir di tanah Iberia. Selain itu banyak
masyarakat Iberia yang beragama Islam dan sangat mengenal sejarah masa keemasan
Islam. Pelayaran Columbus juga banyak diawaki oleh orang-orang Islam yang
dipaksa memeluk Katolik atau dibunuh, Columbus pun bisa dengan mudah mendengar
kisah tentang dunia baru tersebut lalu terinspirasi untuk menuju ke sana.
Setalah
Columbus tiba di Amerika, ia mencatat beberapa hal syi’ar-syi’ar Islam di
daerah tersebut. Ia berkomentar mengenai emas yang dimiliki oleh penduduk asli,
dibuat dengan paduan dan tata cara yang sama dengan yang dibuat oleh kaum
mulimin dari Afrika Barat. Columbus juga mencatatat bahwa kata asli untuk emas
di daerah tersebut disebut dengan ghunain, yang sangat mirip dengan bahasa
Mandika untuk menyebut kata emas, yaitu ghanin, sangat mirip sekali dengan
bahasa Arab ghina yang berarti kekayaan.
Catatan
Columbus juga mengisahkan adanya sebuah kapal di tahun 1498 yang memuat banyak
barang dagangan yang diawaki oleh orang-orang Afrika yang menurut keterangan
penduduk asli mereka adalah mitra dagang penduduk lokal. (lk/berbagai sumber)
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar