Senin, 25 April 2016

FILOSOFI BILQIS





Dari beberapa uraian tentang AKIK – AKIK  RATU BILQIS, dapatlah kita tarik kesimpulan : bahwasanya “ayat-ayat ALLAH” telah tersebar dialam ini. Dan itulah , yang di sebut Kalamullah bagi umat yang berpikir. Bahwasanya nama  RATU BILQIS memang abadi didalam kitab-kitab ALLAH.

Sosok Ratu yang cantik jelita , bijaksana serta figur istri yang mulia tergambar pada Ratu negeri saba, BILQIS. Dalam beberapa sumber menyebutkan, Ratu BILQIS adalah dari bangsa jin. Oleh karena itu dengan mudahnya beliau mendapatkan harta yang melimpah dari dalam bumi dan lautan (emas dan permata) dan itu semua atas ijin ALLAH Ta’ala. Meski menjadi wanita hebat, beliau tidak takabur, sehingga hidayah datang menjadikannya seorang yang taat pada TUHAN bersama nabi Sulaiman.

Kisah Ratu Bilqis diabadikan oleh Allah SWT di dalam Al-Qur’an, tepatnya dalam surat An-Naml  ayat 27.

 Sesungguhnya Aku menjumpai seorang wanita (yaitu ratu Balqis yang memerintah kerajaan Sabaiyah di zaman nabi Sulaiman) yang memerintah mereka, dan dia dianugerahi segala sesuatu serta mempunyai singgasana yang besar.” (QS. An-Naml 27)

Inilah salah satu ayat dalam Al-Qur’an yang menggambarkan tentang sosok Ratu Bilqis. Dari ayat tersebut, secara sepintas kita bisa melihat bahwa Ratu Bilqis adalah seorang ratu (pemimpin) yang memiliki kerajaan (singgasana) yang besar di negeri Saba’. Dengan kata lain, kepemimpinannya telah diakui secara nyata oleh Al-Qur’an.



Bahwasanya, Ratu Bilqis hidup dimasa Nabi Sulaiman. Siapapun pasti tahu, kalau Nabi Sulaiman kekuasaannya sangat luas dan besar. Beliau tidak hanya memerintah manusia di bumi, melainkan juga jin, hewan, setan, dan bahkan gunung pun takluk padanya. Allah Swt. menganugerahkan kepadanya kekuasaan yang tiada batasnya. Dengan demikian, pada masa itu terdapat dua Raja dan Ratu yang memiliki singgasana dan kekuasaan yang besar. Mereka adalah Ratu Bilqis dan Raja Sulaiman. (LK/BBS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar