Dari beberapa uraian tentang AKIK – AKIK
RATU BILQIS, dapatlah kita tarik kesimpulan : bahwasanya “ayat-ayat ALLAH” telah tersebar dialam ini. Dan itulah , yang di sebut Kalamullah bagi umat yang
berpikir. Bahwasanya nama RATU BILQIS memang abadi didalam
kitab-kitab ALLAH.
Sosok Ratu yang cantik jelita , bijaksana
serta figur istri yang mulia tergambar pada Ratu negeri saba, BILQIS. Dalam
beberapa sumber menyebutkan, Ratu BILQIS adalah dari bangsa jin. Oleh karena
itu dengan mudahnya beliau mendapatkan harta yang melimpah dari dalam bumi dan
lautan (emas dan permata) dan itu semua atas ijin ALLAH Ta’ala. Meski menjadi
wanita hebat, beliau tidak takabur, sehingga hidayah datang menjadikannya
seorang yang taat pada TUHAN bersama nabi Sulaiman.
Kisah Ratu Bilqis diabadikan oleh Allah SWT di
dalam Al-Qur’an, tepatnya dalam surat An-Naml
ayat 27.
“Sesungguhnya
Aku menjumpai seorang wanita (yaitu ratu Balqis yang memerintah kerajaan
Sabaiyah di zaman nabi Sulaiman) yang memerintah mereka, dan dia dianugerahi
segala sesuatu serta mempunyai singgasana yang besar.” (QS. An-Naml 27)
Inilah salah satu ayat dalam Al-Qur’an yang
menggambarkan tentang sosok Ratu Bilqis. Dari ayat tersebut, secara sepintas
kita bisa melihat bahwa Ratu Bilqis adalah seorang ratu (pemimpin) yang
memiliki kerajaan (singgasana) yang besar di negeri Saba’. Dengan kata lain,
kepemimpinannya telah diakui secara nyata oleh Al-Qur’an.
Bahwasanya, Ratu Bilqis hidup dimasa Nabi
Sulaiman. Siapapun pasti tahu, kalau Nabi Sulaiman kekuasaannya sangat luas dan
besar. Beliau tidak hanya memerintah manusia di bumi, melainkan juga jin,
hewan, setan, dan bahkan gunung pun takluk padanya. Allah Swt. menganugerahkan
kepadanya kekuasaan yang tiada batasnya. Dengan demikian, pada masa itu
terdapat dua Raja dan Ratu yang memiliki singgasana dan kekuasaan yang besar.
Mereka adalah Ratu Bilqis dan Raja Sulaiman. (LK/BBS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar