Kamis, 27 April 2017

AKIK GERBANG JIN





Kedua akik ini  memiliki gambar yang agak seram, penampakannya sangat jelas, yang satu ada seekor jin betina di depan gua dan yang satunya jin laki-laki di atas lembah.  Artinya, keduanya sedang mendiami suatu tempat masuk atau biasa kita sebut GERBANG. Betul sekali, kalau anda menyebutnya, GERBANG JIN. Maka tak salah jika kami menyebutnya : AKIK GERBANG JIN.

SEPERTI makhluk hidup yang lain, jin juga mempunyai hunian seperti kita juga sebagai manusia. Tetapi dikarenakan wujudnya yang ghaib, hingga kita tak bisa tahu akan kehadiran mereka. Meski demikian, kenyataannya kita tidak pernah jauh dari bangsa jin. Mungkin saja saja mereka ada di sekitar kita di manapun kita berada.

Dimana saja mereka berada? , apakah Anda tahu di mana jin-jin itu tinggal? mungkin saja, jin-jin itu juga ada didalam rumah Anda. Inilah kawasan gerbang-gerbang  hunian para jin.

1. Di Rumah-rumah
2. Di Toilet atau Kamar Mandi
3. Didalam Lubang
4. Di Padang Pasir serta Gua-gua
5. Didalam Air
6. Di Pasar-pasar
7. Di Masjid-masjid

Sekali lagi ini adalah gambaran agar kita, senantiasa mendekatkan diri kita  pada ALLAH dari godaan jin atau setan yang jahat. Dengan cara selalu membersihkan diri  beserta lingkungan kita. Agar tidak menjadi sarang jin jahat, SEBAB mereka menyukai sesuatu yang kotor. 

Yakni, OTAK (akal dan pikiran) beserta HATI  dan lingkungan kita jangan sampai Kotor.Selalu berdzikir untuk megisi kekosongan hati dan bersihkan lingkungan sekitar dari segala kotoran yang mengganggu. DALAM arti harfiah, jasmani maupun rohani tetap konsisten tertuju pada ALLAH Tuhan semesta alam. (LK/BBS)

AKIK OPERA ROMAWI



Inilah AKIK OPERA ROMAWI, betapa tidak…ada lukisan alam mirip kehidupan bangsa Rum atau Romawi yang tergambar jelas pada batu  berjenis jasper asal PACITAN ini. Hal ini mengingatkan kita adanya Surah AR RUM , yaitu surat ke 30 AL QUR’AN . Dikisahkan, bangsa Romawi beragama Nasrani (Kristen Ortodox) yang mempunyai kitab suci (al-kitab), sedang bangsa Persia adalah beragama Majusi, menyembah api dan berhala (musyrik).
Kedua bangsa itu saling perang memerangi. ketika tersiar berita kekalahan bangsa Rum oleh bangsa Persia, Maka kaum musyrik Mekah menyambutnya dengan gembira karena berpihak kepada orang musyrikin Persia. sedang kaum muslimin berduka cita karenanya.

Kemudian turunlah ayat ini dan ayat yang berikutnya menerangkan bahwa bangsa Romawi sesudah kalah itu akan mendapat kemenangan dalam masa beberapa tahun saja. Hal itu benar-benar terjadi. Beberapa tahun sesudah itu menanglah bangsa Rum dan kalahlah bangsa Persia, dengan kejadian yang demikian nyatalah kebenaran Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul dan kebenaran Al Qur’an sebagai firman Allah. Ini sebagai bahan pelajaran dan cerminan bagi mereka yang berpikir. (LK/BBS)

Rabu, 26 April 2017

AKIK ADAM HAWA



Hawa tercipta di dunia
Untuk menemani sang Adam
Begitu juga dirimu
Tercipta tuk temani aku
Renungkan sejenak...
Arti hadirku di sini
Jangan pernah ingkari
Dirimu adalah Wanita

Sebait lagu “Dua sejoli” milik Dewa diatas… adalah gambaran manusia takkan bisa hidup sendiri. Manusia membutuhkan jodoh dari jenisnya pula . Seperti ADAM yang akan merindukan HAWA.

Gambaran ini juga terlukis pada akik koleksi kami, yang berjuluk :AKIK ADAM HAWA. Penampakan gambar, dengan sosok sepasang manusia lain jenis itu sangat mirip sebuah lukisan bergaya klasik.

Terkadang ada yang bertanya : Lho kok bisa, laskar LOKAJAYA menemukan akik bergambar yang unik-unik dan aneh-aneh begitu banyaknya. Kami jawab: “ Ini semua karunia Gusti ALLAH” (lk) 

Selasa, 25 April 2017

AKIK FENOMENAL 2017


Munculnya akik “MENARA MAKKAH” di  awal tahun  2017 benar-benar fenomenal, bisa jadi sebagai perlambang beberapa hal penting baik di Indonesia maupun dunia. Betapa tidak, diatas akik seukuran mata sendok ini terlukis secara alami gambar menara makkah 90% detail.  mirip seperti kondisi kota makkah kekinian, lengkap dengan bangunan tinggi yang biasa disebut Makkah Clock Royal Tower.



Misteri adanya akik Menara Makkah, seakan memberikan isyarat tersembunyi. Inilah pelambang atau isyarat tersembunyi yang pertama, faktanya awal maret tahun 2017,  Indonesia kedatangan Raja Arab saudi (Raja Salman) setelah berselang jarak 47 tahun. Ini adalah kali kedua , setelah ditahun 1970, kedatangan Raja Faisal bin Abdul Azis disambut Presiden Soeharto tidak semewah di era Presiden Jokowi seperti  saat ini. Hal yang menarik disini, sekitar 1.500 rombongan Raja Salman “hanya” untuk berlibur di bali dengan segala kemewahan keduniawian.


Isyarat kedua, bangunan berbentuk menara yang disebut sebagai bangunan tertinggi kedua didunia itu adalah menara MAKKAH atau ABRAj al Bait (menara jam). Kota suci MAKKAH telah berubah jadi kota metropolitan. Gaya hidup hedonis kini jadi panutan. Komplek Abraj al Bait ini seluruhnya memiliki 3.000 kamar hotel dan apartemen ditambah 20 lantai pusat perbelanjaan dan tempat parkirnya sanggup menampung 1000 mobil.  Kini, tempat ziarah suci ini jadi mesin, sebuah kota tanpa identitas, tanpa peninggalan sejarah, tanpa kebudayaan dan tanpa lingkungan alam.   

Menara MAKKAH  (Abraj al Bait)  adalah simbol hedonisme dan kemewahan.  Jika kita memandang, pemandangan yang paling menonjol adalah  bangunan MENARA MAKKAH dibanding Masjidil Haram. Ka'bah dan Masjidil Haram terlihat seperti miniatur yang berada di kaki  MENARA MAKKAH (Abraj Al Bait) . Keanggunan dan kesederhanaan Masjidil Haram tertutup dengan keangkuhan dan kemegahan MENARA MAKKAH.   

Ini adalah TANDA KIAMAT yang tersirat dialam. Bermunculannya gedung-gedung pencakar langit di Tanah Haram sebenarnya adalah termasuk salah satu tanda datangnya hari kiamat. “Tidak akan datang hari kiamat hingga manusia berlomba-lomba meninggikan bangunan. ”, begitu sabda Nabi Muhammad SAW. Ibnu Hajar, salah seorang ulama hadits menerangkan bahwa makna salah satu makna berlomba-lomba meninggikan bangunan adalah setiap orang ingin rumahnya lebih tinggi lagi daripada yang lainnya. Terbukti, hadis nabi diatas benar-benar terjadi saat ini. Terlebih dengan munculnya gambar pada AKIK MENARA MAKKAH, adalah warning dari ALLAH agar kita senantiasa berserah diri padaNYA. Dan inilah “ tanda-tanda kebesaran ALLAH” bagi kaum berpikir. Wallahu a'lam. (LK/BBS)

Jumat, 21 April 2017

RISALAH AKIK LOKAJAYA


Hampir Dua tahun ini kami telah memaparkan " makna" dibalik batu akik yang bergambar. Mungkin, diantara " penggila" akik ,sebagian orang memandang batu yang ada gambarnya tak lebih dari karya seni yang asalnya dari alam. Padahal, bila di kaji lebih jauh...siapakah yang menjadikannya sedemikian rupa?. Sebagai insan yang beriman, tentu ini semua adalah "KARYA" Tuhan Yang Maha Pencipta.

Namun, disaat booming-nya batu akik sepanjang tahun 2015 lalu, para "pemain" akik dari berbagai golongan berlomba-lomba menampilkan akik andalan miliknya. Agar dipandang sebagai the best (paling baik baik) di depan khalayak ramai. Padahal, bila ditelaah ulang...benda-benda berupa akik tersebut hakekatnya karunia Tuhan, yang keberadaannya tersebar di negri yang kaya ini. Dan diantara ciptaan-Nya masing-masing punya kelebihan dan kekurangan masing. Intinya...benda-benda tersebut tidak bisa di kompetisikan. Karena benda-benda bersifat yang pasif. Hal ini berbeda adu balap kuda (misalnya ) karena tiap orang bisa melihat dengan jelas siapa juaranya .

Dampaknya, para MAFIA AKIK mengeruk keuntungan BESAR memanfaatkan kondisi ini. Mereka berkolaborasi membentuk suatu KRONI. Tak jarang diarena KONTES akik... para kroni si panitia kontes pasti di menangkan sebagai juara umum. Dan hal ini sering kali memicu rasa tidak adil bagi pengikut kontes. Sejujurnya...kita semua tahu, apapun bisa dimainkan dengan uang di negara ini. Bahkan dipengadilan pun, yang benar jadi salah , hanya karena si oknum jaksa beserta hakimnya di suap segebok uang. Sekali lagi, hal ini adalah ironi disuatu penilaian obyek yang tidak aktif (bergerak).

Sementara itu, yang lainnya berlomba-lomba membandrol harga yang tak masuk akal pada batu akik yang bergambar "fenomenal" (tokoh dan  hewan mitologi,misalnya). Harga  bisa Miliaran rupiah,  digembar-gemborkan melalui media massa. Kala itu , bahkan batu bergambar naga ada yang dibandrol 18 Miliar. Faktanya, tak satu pun ada yang berminat membeli seharga itu. Dan pada akhirnya, bermunculan pembohong-pembohong akik yang katanya batu akiknya ditawar si Fulan seharga  Rp 2M, namun tak dilepasnya.


Sejujurnya, kami telah dikaruniakan oleh Tuhan ratusan akik bergambar yang bisa dikatakan fenomenal. Dan kini dikala booming akik telah usai , kami justru muncul untuk menyampaikan "keajaiban" dibalik akik-akik bergambar tersebut. Akik LOKAJAYA (SUNAN KALIJAGA) kami pilih sebagai ikon,  sebab beliau adalah tokoh fenomenal yang berjasa dalam penyebaran agama Islam di tanah Jawah.

Faktanya,   dari akik berjenis JASPER ini terdapat "lukisan alam "  tokoh Brandal LOKAJAYA sangat detail, dan keberadaannya terlukis alami "karya" Tuhan sang pencipta jagad raya. Sosok LOKAJAYA tak lepas dari Raden Said, beliau menjadi seorang brandal ...lantaran hatinya berontak,  MELURUSKAN APA YANG BELUM LURUS . Sepertihalnya apa yang kami lakukan, juga ingin meluruskan...bahwasanya semua yang dialam ini adalah milik ALLAH. Jadi jangan sekali-kali mendustakan AYAT-AYAT ALLAH yang tersirat di alam ini. Dan jangan mengerdilkan karunia Tuhan, demi sebatas Rupiah semata. Wasalam (lk)





Rabu, 19 April 2017

SYAIR LOKAJAYA

 Sebagai seorang yang berjiwa seni tinggi nan cerdas, LOKAJAYA (Sunan kalijaga) telah banyak menulis syair-syair sufi dalam mensyiarkan agama islam di tanah jawa. Salah satunya adalah ;  Rumeksa Ing Wengi , yang dipercaya oleh masyarakat sebagai do’A TOLAK BALAK.


 INILAH SYAIRNYA…
Ana kidung rumeksa ing wengi
Teguh hayu luputa ing lara
Luputa bilahi kabèh
Jim sètan datan purun
Paneluhan tan ana wani
Miwah panggawè ala
Gunaning wong luput
Geni atemahan tirta
Maling adoh tan ana ngarah ing mami
Guna duduk pan sirna
Sakèhing lara pan samya bali
Sakèh ngama pan sami miruda
Welas asih panduluné
Sakèhing braja luput
Kadi kapuk tibaning wesi
Sakèhing wisa tawa
Sato galak tutut
Kayu aèng lemah sangar
Songing landhak guwaning
Wong lemah miring
Myang pakiponing merak
Pagupakaning warak sakalir
Nadyan arca myang segara asat
Temahan rahayu kabeh
Apan sarira ayu
Ingideran kang widadari
Rineksa malaekat
Lan sagung pra rasul
Pinayungan ing Hyang Suksma
Ati Adam utekku baginda Esis
Pangucapku ya Musa
Napasku nabi Ngisa linuwih
Nabi Yakup pamirsaningwang
Dawud suwaraku mangkè
Nabi Brahim nyawaku
Nabi Sleman kasektèn mami
Nabi Yusup rupèng wang
Édris ing rambutku
Bagindha Ngali kuliting wang
Abubakar getih daging Ngumar
Singgih
Balung bagindha Ngusman
Sungsumingsun Patimah linuwih
Siti Aminah bayuning angga
Ayup ing ususku mangkè
Nabi Nuh ing jejantung
Nabi Yunus ing otot mami
Nètraku ya Muhamad
Pamuluku Rasul
Pinayungan Adam Kawa
Sampun pepak sakathahè para nabi
Dadya sarira tunggal
Bila di terjemahkan dalam bahasa INDONESIA artinya: …
Ada kidung rumeksa ing wengi
Yang menjadikan kuat selamat dari semua penyakit
Terbebas dari segala petaka
Jin dan setan pun tidak mau
Segala jenis sihir tidak berani
Apalagi perbuatan jahat
Guna-guna tersingkir
Api menjadi air
Pencuri pun menjauh dariku
Segala bahaya akan lenyap
Semua penyakit pulang ke tempat asalnya
Semua hama menyingkir dengan pandangan kasih
Semua senjata tidak mengena, bagaikan kapuk jatuh di besi
Segenap racun menjadi tawar
Binatang buas menjadi jinak
Pohon ajaib, tanah angker, lubang landak, gua orang, tanah miring dan sarang merak
Kandangnya semua badak
Meski batu dan laut mengering
Pada akhirnya semua selamat
Sebab badannya selamat
Dikelilingi oleh bidadari
Yang dijaga oleh malaikat
Dan semua rasul
Dalam lindungan Tuhan
Hatiku Adam dan otakku Nabi Sis
Ucapanku ialah Nabi Musa
Napasku Nabi Isa yang amat mulia
Nabi Ya’kub pendengaranku
Nanti Nabi Daud menjadi suaraku
Nabi Ibrahim menjadi nyawaku
Nabi Sulaiman menjadi kesaktianku
Nabi Yusuf menjadi rupaku
Nabi Idris pada rambutku
Ali sebagai kulitku
Abu Bakar darahku
Dan Umar dagingku
Sedangkan Usman sebagai tulangku
Sumsumku adalah Fatimah yang amat mulia
Siti Aminah sebagai kekuatan badanku
Nanti Nabi Ayub ada di dalam ususku
Nabi Nuh di dalam jantungku
Nabi Yunus di dalam ototku
Mataku ialah Nabi Muhammad
Air mukaku rasul dalam lindungan Adam dan Hawa
Maka lengkaplah semua rasul
Yang menjadi satu badan (dbs)

Selasa, 18 April 2017

PARADE AKIK FENOMENAL 3


Untuk kesekian kalinya, "Tanda-Tanda Kebesaran Allah" telah kami tampilkan . Bukan sekedar batu yang ada gambarnya, sesungguhnya...ada pelambang tentang keberadaan hidup dengan sang penciptannya (bagi kaum yang berpikir). Dan bukan suatu kebetulan, hampir keseluruhannya merujuk pada " kisah-kisah" yang tertulis di Al Qur'an. Contohnya : tentang Turunnya Isa Almasih (tanda akhir jaman) , kisah Raja Sulaiman dan Ratu bilqis serta "akik berkisah" lainnya.



Sudah menjadi tugas kami (laskar LOKAJAYA) menyampaikan sebagian " kecil" tanda-tanda kebesaran Tuhan ini pada khalayak supaya senantiasa bersyukur atas segala karunianya (mempertebal iman dan tauhid).Maka dari itu, mungkin diantara pembaca bertanya-tanya? kok hanya di PAMERKAN saja.... tidak dijual?. Jujur banyak sekali permintaan "PEMAHARAN" dari beberapa koleksi akik-akik FENOMENAL koleksi kami, baik datang langsung maupun yang di tulis melalui EMAIL : lokajaya799@gmail.com.



Mengapa kami beda?...hal ini juga banyak jadi pertanyaan para gemstone mania, paranormal, bahkan para budayawan pernah melontarkan pertanyaan diatas. Sebab apa yang ada pada kami semuanya adalah "AMANAH" yang didalamnya harus kami syiarkan lebih dahulu. Padahal saat musim akik tahun 2015 lalu, akik bergambar yang FENOMENAL , bisa dikatakan primadona PARA MAFIA AKIK menjadikannya sarana " membual" mereka taksegan segan menawarkan SECUIL batu bergambarnya dengan harga MILIARAN RUPIAH.


Dampaknya, masyarakat mulai latah.... mereka memburu batu-batu bergambar dengan membandrolnya dengan harga tak masuk akal (Rp15 miliar .red). Saat itu kami hanya "diam", padahal ratusan akik bergambar FENOMENAL telah ada pada kami. Dan pada saatnya, sebagian dari akik-akik bergambar FENOMENAL kami MAHARKAN untuk kemaslahatan umat (fakir miskin, yatim piatu serta pembangunan tempat ibadah)


AKHIR KATA....lebih baik menerima rejeki dari ALLAH itu BERKAH . Daripada dengan hasil yang banyak namun diiringi PEMALSUAN dan  PEMBOHONGAN PUBLIK. Sebab " keajaiban" gambar yang tersembunyi di balik keindahan batu akik adalah "ayat-ayat ALLAH bagi umat yang berpikir" .PADA dasarnya semua anugrah itu datangnya dari  ALLAH yang hasilnya juga untuk umat, bukan untuk diri sendiri (lk)

Minggu, 16 April 2017

SANG LOKAJAYA



Masih seputar LOKAJAYA, atau masyarakat jaman Majapahit menyebutnya "BRANDAL LOKAJAYA" yang tak lain adalah Raden Said putra Bupati Tuban Wilatikta. Sosok yang dianggap " mbalelo" atau dianggap bersimpangan dengan kehendak sang ayah sebagai penguasa didaerah pesisir Tuban kala itu. Kisah Brandal LOKAJAYA begitu melegenda, dia satu sisi dianggap perampok bagi penguasa namun dia juga adalah Pahlawan bagi WONG CILIK. Karena...barang-barang hasil rampokan dibagi-bagikan pada rakyat yang membutuhkan.

Sepenggal kisah Brandal LOKAJAYA diatas , adalah cerminan " pemberontakan" seorang berhati penuh kasih sayang (welas asih) terhadap penderitaan rakyat kecil. Namun, dengan keterbatasan ekonomi (keuangan) secara diam-diam Raden Said  rela merampok PENGUASA.  Masyarakat Tuban dan sekitarnya, kala itu sedang mengalami paceklik karena kemarau panjang. Bila ada yang berpendapat, bahwa perbuatan SANG LOKAJAYA adalah salah...tentu secara hukum tetap SALAH sebab bersedekah itu harus dari sumber yang baik pula.



Hal ini bertolak belakang dengan kondisi kekinian, banyak mereka berbuat lebih nista dari LOKAJAYA. Tak tanggung-tanggung justru uang yang seharusnya untuk kesejahtraan rakyat justru di rampok oleh segelintir oknum-oknum birokrat yang duduk menjabat sebagai anggota DPR atau wakil rakyat yang lainnya. Tak tanggung - tanggung mereka korupsi berjama'ah yang angkanya mencapai Trilyunan Rupiah. Contohnya :  proyek e KTP yang seharusnya sebagai akses masyarakat untuk mendapatkan sejumlah pelayanan ...E malah duitnya dibuat " banca'an" para bajingan yang mengaku sebagai wakil rakyat terebut.

Dari uraian diatas, kita tarik kesimpulan : bahwasannya niatan baik seseorang akan membawanya dalam kebaikan. Walaupun awalnya berjalan dalam koridor yang belum lurus. Insya Allah, ada Hidayah Tuhan bagi orang-orang yang dalam hatinya ada niatan menuju kebaikan.Sepertihalnya, Raden Said yang telah melalui fase dari seorang BRANDAL LOKAJAYA menjadi seorang Wali ALLAH setelah berguru pada SUNAN BONANG dengan gelar SUNAN KALIJAGA.   (LK)