Sabtu, 30 Juli 2016

AKIK RONGGENG


Jujur ini adalah akik RONGGENG…Bukan yang lainnya. Tanpa rekayasa , gambaran sosok penari ronggeng ada dalam batu berjenis jasper Picasso ini. Meski hanya terdiri tiga warna, putih, coklat muda dan coklat tua, kami tidak men-sketsanya menjadi sosok lain (nyi roro Kidul,misalnya). 

Karena Indonesia pernah kecolongan, akibat ulah LOSER. Betapa tidak, yang seharusnya akik bergambar ronggeng itu “ dimanipulasi” diatas kanvas yang seakan-akan menjadi tokoh NYAI RORO KIDUL. Padahal tokoh penguasa pantai selatan ini adalah RATU dan bukan seorang PENARI. 



Ronggeng adalah sebutan bagi seorang penari wanita yang ngamen di sebuah lapangan atau di pinggir-pinggir jalanan. Secara umum ronggeng berarti wanita yang tugasnya menari dan bernyanyi di arena seni rakyat. Sebutan ronggeng secara khusus hanya ditujukan kepada wanita yang bersedia menari dengan sembarang pria dengan harapan memperoleh imbalan sekedarnya.

Ronggeng memang merupakan penari wanita yang mempertunjukkan tariannya untuk mendapatkan upah. Hal ini sesuai dengan kata rong-ga-ing. Rong artinya gerong, yakni bentuk nyanyian Jawa Tengah. Ga artinya menari,ngalaga (memperlihatkan kebolehan) dan “ing”artinya “pada”. Jadi, ronggeng itu adalah wanita yang membawakan tarian dan nyanyian pada seni tayub perti didaerah Jawa pada umumnya. (lk)
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar